Puan Maharani Sampaikan Simpati untuk Korban Pabrik Terbakar di Depok

BENTENGSUMBAR.COM - Ketua DPR RI Dr .(H.C) Puan Maharani mengucapkan rasa simpatinya terdalamnya terhadap korban kebakaran pabrik karung di Depong pada Jumat, 10 September 2021. Puan juga meminta aparat untuk mengusut tuntas dan menguak penyebab dibalik kebakaran ini.

"Saya turut berduka cita untuk segenap karyawan yang menjadi korban dan berduka. Saya harap penyebab peristiwa ini segera terungkap," ujar Puan.

Diketahui bahwa penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak Kapolsek Cimanggis. Sementara ini, diduga api berasal disebabkan oleh dua hal, yaitu puntung rokok atau instalasi listrik.

Aparat menyatakan bahwa puntung rokok tidak mungkin menjadi penyebab karena area pabrik jauh masuk ke wilayah dalam. Dugaan kuat api berasa dari instalasi listrik yang menyambar ke cairan tiner, kemudian membakar benda lain.

Pasalnya, api ditemukan pertama kali di gudang tiner, lalu merambat ke mesin percetakan di bagian produksi. Mesin dan bahan baku pada ruang produksi pun ikut terbakar karena kejadian ini.

Puan sangat bersyukur bahwa karyawan yang tengah beraktivitas ketika kebakaran terjadi bisa dievakuasi seluruhnya dengan selamat. Akan tetapi, nasib mereka selanjutnya yang harus diperhatikan.

"Setelah terjadi kebakaran, harus dimitigasi untuk para buruh dan karyawan. Bagaimana nasib mereka selanjutnya," ujar Puan.

Politisi PDI Perjuangan itu meminta pihak perusahaan juga bertanggung jawab atas nasib staf dan buruh pabrik. Bagaimana pekerjaan mereka ke depannya dan sebaiknya kejelasan untuk urusan finansial.

Puan juga meminta pemerintah melalui dinas sosial untuk bertanggung jawab agar membantu para staf dan karyawan ini melalui bantuan sosial yang tersedia. "Mereka ini bisa jadi kehilangan pekerjaannya, jadi pemerintah harus segera hadir untuk mengatasi kebutuhan mereka," ujar Puan.

Puan memandang bahwa sikap tanggap pemerintah ini adalah bagian dari mengatasi kebutuhan masyarakat selama pandemi Covid-19. Jika bisa, jangan sampai ada tambahan angka pengangguran.

Agar kebakaran seperti ini bisa dihindari, Puan mengingatkan pihak manajemen untuk memperhatikan kode keamanan yang harus dipenuhi oleh pabrik untuk menciptakan ruang kerja yang aman dan nyaman bagi seluruh pekerjanya. Setelah ini, Puan meminta harus ada evaluasi pabrik apakah sudah memenuhi standar kode keamanan itu.

Puan juga meminta agar seluruh pabrik di Indonesia benar-benar ketat dalam memberlakukan kode keamanan ini. Pasalnya, ruang kerja yang aman dan nyaman mengurangi risiko kecelakaan kerja.

Masalahnya, pabrik yang tidak memenuhi standar keamanan menempatkan seluruh pekerjanya dalam kondisi bahaya. Selalu ada peluang untuk terjadinya kecelakaan kerja. Itulah yang menurut Puan harus benar-benar ditutup.

Produktivitas pun akan lebih meningkat bila para pekerja pabrik ini merasa nyaman dan aman dalam bekerja. Target pekerjaan pun bisa tercapai dan terus meningkat.

“Kita jaga bersama agar kondisi dan situasi tempat bekerja ini selalu aman dan nyaman untuk semua. Penuhi target kerja dengan maksimal bila lingkungan kerja jauh dari ancaman bahaya,” ujar Puan.

Laporan: Mela

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News