Singgung Cuitan Rasis Natalius Pigai soal Jokowi, Abdillah Toha: Dia Lebih Berbahaya dari Pemberontak Papua

BENTENGSUMBAR.COM – Mantan Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai saat ini terus jadi perbincangan publik usai membuat cuitan rasis tentang ‘jangan percaya orang Jawa Tengah’.

Melalui cuitannya di Twitter, Natalius Pigai meminta masyarakat agar tak mudah percaya dengan orang Jawa Tengah seperti Jokowi dan Ganjar Pranowo.

Natalius Pigai bahkan menyebut bahwa Jokowi dan Ganjar Pranowo adalah ‘perampok’ dan ‘pembunuh’ rakyat Papua.

“Jangan percaya orang Jawa Tengah Jokowi & Ganjar, mereka merampok kekayaan kita, mereka bunuh rakyat Papua, injak-injak harga diri bangsa Papua dengan kata-kata rendahan rasis, monyet, dan sampah,” tulis Natalius Pigai dalam cuitannya di Twitter.

“Kami bukan merendahkan, kita lawan ketidakadilan sampai titik darah penghabisan, saya penentang keadilan,” sambungnya.

Cuitan Natalius Pigai tersebut sontak mengundang banyak komentar dan kecaman dari berbagai pihak. Bahkan, cuitan tersebut sempat bertengger di Trending 1 Twitter.

Salah seorang politisi yang juga merupakan pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) Abdillah Toha jugs ikut memberikan komentar terkait cuitan Natalius Pigai yang menyinggung orang Jawa Tengah.

Menurut Abdillah Toha, cuitan Natalius Pigai tersebut sangat berbahaya dan bisa memecah belah bangsa.

Abdillah Toha bahkan menyebut cuitan Natalius Pigai tersebut bisa lebih berbahaya dari pemberontak bersenjata Papua.

“Orang seperti Pigai ini terlalu kita manja dan kita biarkan dia ngomong semaunya sendiri, padahal dampaknya memecah belah dan bisa lebih berbahaya dari pemberontak bersenjata Papua,” kata Abdillah Toha seperti dikutip dalam cuitannya di Twitter @AT_AbdillahToha pada 3 Oktober 2021.

Setelah ramai diperbincangkan hingga menuai kecaman publik, Natalius Pigai juga sempat didesak untuk menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat Jawa Tengah.

Namun, Natalius Pigai membantah tegas bahwa cuitannya itu rasis dan menyinggung orang Jawa Tengah.

Menurutnya, cuitan tentang ‘jangan percaya orang Jawa Tengah Jokowi’ itu tidak bermaksud untuk rasis dan tidak berhubungan dengan masyarakat Jawa Tengah.

“Saya sebut nama Jokowi dan Ganjar tidak ada hubungannya dengan masyarakat Jawa Tengah, kalau saya tidak sebut nama orang maka apa yang anda maksudkan itu betul, tapi saya sebut nama secara langsung jadi anda salah,” ungkap Natalius Pigai. (Kabarbesuki)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »