Anwar Abbas: Silakan Bubarkan MUI, Kita-kita di MUI Nggak Takut Tapi…

BENTENGSUMBAR.COM - Wakil Ketua Umum MUI, Anwar Abbas santai saja soal wacana bubarkan MUI yang belakangan ini muncul, buntut dari penangkapan anggota Komisi Fatwa MUI, Ustaz Ahmad Zain An Najah oleh Densus 88. Anwar Abbas sih nggak masalah bubarkan MUI, tapi konsekuensinya ada lho.

Anwar meyakini kalau MUI dibubarkan, maka nggak akan menyelesaikan masalah. Justru sebaliknya menambah masalah, Presiden Jokowi bisa enggak tenang menjalani hari harinya.

Anwar Abbas bubarkan saja MUI

Menanggapi isu bubarkan saja MUI, Anwar Abbas menyilakan saja. Dia sih santai saja, malah secara pribadinya bagus buat dia. Anwar menyerahkan urusan MUI dibubarkan kepada umat, apakah menginginkan hal itu atau enggak.

“Kalau umat nyatakan MUI tak diperlukan lagi, ya silakan nggak masalah. Cuma bagi saya, yang jelas MUI sekarang ini berfungsi mengeluarkan fatwa membimbing kehidupan keagamanumat. Jadi bagi saya, kalau umat anggap nggak penting ya sudah bubarkan saja. Kalau penting ya pertahankan,” jelasnya di Youtube Realita TV, dikutip Jumat 19 November 2021.

Dia menegaskan orang-orang di MUI sih nggak khawatir kehilangan jabatan yang ada di MUI bila lembaga itu dibubarkan. Dia pun menantang yang berwenang untuk bubarkan MUI.

“Coba bubarkan saja, itu akan menambah masalah di negeri ini. Presiden Jokowi nggak bisa tidur, besoknya tidak fresh bekerja,” kata dia.

Kita-kita di MUI nggak takut

Anwar mengatakan, orang-orang MUI itu nggak takut kok MUI dibubarkan dan mereka kehilangan jabatan di lembaga ulama itu.

“Jangan mereka mengira kita-kita di MUI takut ya, kalau Presiden mau bubarkan, ya bubarkan, tinggal cabut izin saja, selesai kan. Tapi apakah itu selesaikan masalah? Malah menambah masalah,” jelasnya.

Anwar menegaskan dia tidak punya kepentingan apapun selain ingin negeri ini menjadi baik dan rukun. Tokoh Muhammadiyah asal Padang mengatakan salah banget kalau dia itu koar-koar terus karena ada kepentingan politik.

“Orang salah tangkap dengan saya, pikiran mereka saya punya kepentingan. Saya nggak pengen jadi presiden, wakil presiden, menteri, gubernur, Dubes, enggak! Saya cukup dengan sekarang ini. Seandainya keadilan kebenaran dan hukum tegak, masyarakat sejahtera, itu sudah cukup,” katanya. (Hops)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News