Sebut Pajak Haram, Pendakwah Khalid Basalamah: Tak Boleh Ambil Harta Muslim Secara Paksa

BENTENGSUMBAR.COM – Sebuah potongan video yang memperlihatkan pendakwah kondang Ustaz Khalid Basalamah tengah ceramah dan menyebut pajak negara hukumnya haram dalam Islam, viral di media sosial.

Video Ustaz Khalid Basalamah sebut pajak negara haram hukumnya dalam Islam itu viral usai diunggah pengguna Twitter Bambangmulyono2, seperti dilihat pada Selasa 22 Februari 2022.

Dalam narasi cuitannya, netizen itu menilai pemikiran Khalid Basalamah tersebut akan menghancurkan negara apabila terus dibiarkan.

“Berawal dari pemahaman seperti ini negara di digerogoti…. Negara ini akan hancur jika pemahaman seperti ini dibiarkan,” cuit netizen Bambangmulyono2.

Dilihat dari video itu, tampak awalnya Ustaz Khalid Basalamah membaca sebuah pertanyaan dari jamaah terkait pajak yang diberlakukan di negara Islam.

“Menerapkan hukum pajak dikarenakan mengikuti negara barat jika tidak ada pajak dalam negeri Islam diperoleh, bagaimana dana dalam menjalankan roda pemerintahan?,” kata Ustaz Khalid membacakan pertanyaan jamaah itu.

Menjawab pertanyaan tersebut, Khalid pun awalnya menyebut dalam Islam tidak boleh mengambil sesuatu dengan cara paksa.

“Teman-teman sekalian, dalam Islam tidak boleh mengambil sesuatu dengan cara paksa, nggak boleh. Zalim namanya,” ujar Khalid Basalamah.

Ia pun lantas memberi contoh soal pajak 10 persen yang diberlakukan oleh negara untuk setiap pengunjung restoran.

“Kalau disuruh pilih makan di restoran bayar 10 persen (pajak) dengan tidak bayar, yang mana anda pilih? Tidak bayar,” tuturnya.

Hal itu, menurut Khalid, merupakan bentuk pemaksaan. Sedangkan, dalam Islam tidak boleh mengambil harta seorang Muslim secara paksa.

“Artinya kalau orang bayar pajak 10 persen pun dipaksa, ini tidak boleh mengambil harta seorang Muslim secara paksa,” ucapnya.

Lantaran hal itu, kata Khalid Basalamah, sebagian besar ulama mengatakan bahwa pajak negara hukumnya haram.

“Ini sebabnya sebagian besar ulama mengharamkan (pajak), tidak boleh!,” tegasnya.

Sumber: Makassar terkini

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News