Mohamad Sobary Sebut Tuhan Tidak Sudi Membimbing Anies Jadi Presiden, Jadi Rektor Pakai Cara Culas

BENTENGSUMBAR.COM – Nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kian hangat dibicarakan untuk maju pada Pilpres 2024. 

Hal itu ditambah dengan klaim kesuksesan pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) yang membuat namanya makin melejit.

Meski demikian, ada pihak-pihak yang ‘tidak merestui’ jika Anies Baswedan maju di pemilu 2024, seperti Budayawan Mohamad Sobary. 

Dia bahkan menyebut bahwa “tuhan tidak sudi membimbing Anies jadi presiden,” serta menyinggung bahwa Gubernur DKI itu jadi rektor pakai cara culas.

Tapi Mohamad Sobary tidak memungkiri kesempatan Anies Baswedan untuk bisa maju menjadi calon presiden. Dia menyoroti upaya yang dilakukan Anies begitu mati-matian demi cita-cita politiknya.

“Bagi saya, kalau seseorang begitu mati-matian untuk mencapai cita-cita politik, ahli-ahli agama bilang, kalau begitulah watak manusia, Tuhan boleh mengizinkan barangkali, tapi Tuhan tidak akan membimbing dia (Anies) lebih lanjut,” kata Mohamad Sobary dalam perbincangannya dengan Refly Harun di kanal Youtube milik Refly, dikutip pada Rabu (4/5/2022).

Lebih lanjut, Mohamad Sobary juga membeberkan perjalanan karir Anies Baswedan menjadi rektor di Universitas Paramadina.

Dia menyebut bahwa Anies Baswedan mendapatkan jabatan rektor itu dengan cara yang culas. 

Sobary mengatakan, tadinya jabatan Rektor Paramadina ada di tangan Yudi Latif, tapi direbut oleh Anies.

“Masuknya (Anies) ke Paramadina itu ngerebut jabatannya Yudi Latif. Bagi saya itu nyoreng,” ujar Sobary kepada Refly.

“Nah, Yudi Latif itu sudah terpilih, tapi dianulir oleh yayasan. Yayasan itu ada di antaranya Anies bilang itu pamannya. Yayasan itu menganulir kemenangan Yudi Latif untuk kemudian diberikan kepada Anies. Namun saya tahu, andaikata Rektornya Yudi Latif, jauh lebih mentereng,” bebernya.

Sumber: Poskota

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »