Satuan Polisi Pamong Praja Kota Padang kembali melakukan penertiban dengan mengamankan 3 orang yang menjadikan jembatan sebagai lokasi perbuatan diduga mesum. |
Tiga orang wanita diamankan Satpol PP Kota Padang saat tidur dibawah kolong jembatan, kawasan Muaro Panjalinan, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Rabu ( 26/2/25) pagi.
Chandra Eka Putra Kasat Pol PP Kota Padang mengatakan, warga sekitar sudah sangat resah ulah kelakuan remaja putri tersebut, diduga mereka sengaja menjadikan "basecamp" di bawah jembatan untuk di jadikan sebagai tempat berbuat maksiat.
"Awalnya, kita mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa adanya orang yang berbuat mesum dan sudah diamankan oleh warga setempat," katanya.
Sebagai pelayan bagi masyarakat, jelasnya, Satpol PP Kota Padang langsung bergerak cepat ke lokasi.
"San kita amankan tiga orang wanita di lokasi tersebut," Kata Chandra Eka Putra, Kasat Pol PP Padang.
Dikabarkan, warga sekitar memang sudah sejak lama mangawasi dan mengintai gerak-gerik siapa saja yang datang dan tidur di bawah kolong jembatan tersebut.
"Berdasarkan informasi yang kita terima, biasanya memang banyak usia remaja yang datang kesana hanya untuk sekedar bermain," pungkasnya.
Dikabarkan ketiga wanita ini sering datang ke bawah jembatan tersebut ketika malam hari dan ada juga yang membawa pasangan ke sana.
"Saat warga mengetahui adanya wanita yang membawa laki-laki ke bawah kolong jembatan, warga sekitar langsung mengamankannya, namun pasangan laki-lakinya berhasil melarikan diri karena mengatahui kedatangan warga," tukuknya.
Kemudian saat pagi hari juga terlihat dua wanita lainnya yang datang ke jembatan tersebut.
"Masyarakat juga langsung mengamankan kedua wanita tersebut untuk kemudian diserahkan kepada kami untuk di lakukan pembinaan," jelas Chandra.
Setelah didata dan dimintai keterangannya, Satpol PP langsung mengantarkan ke tiga wanita tersebut ke Dinas Sosial Kota Padang untuk di lakukan pembinaan lebih lanjut.
"Saat dimintai keterangannya lebih lanjut, komunikasi mereka berbelit-belit seperti orang yang linglung, mereka menyatakan bahwa lebih nyaman tidur dibawah kolong jembatan ketimbang di rumah mereka sendiri. Kita belum bisa mendapatkan keterangan pasti dari mereka dan mereka sudah kita serahkan ke Dinas Sosial untuk di lakukan pembinaan lebih lanjut," terang Chandra. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »