![]() |
Gubernur Irwan Prayitno memasangkan simbol kepangkatan kepada Emzalmi |
BentengSumbar.com --- Setelah melewati masa-masa yang menegangkan pada Pilwako Padang yang sempat berlangsung dua putaran hingga memenangkan perkara Pilwako Padang di Mahkamah Konstitusi (MK), akhirnya hari ini, Selasa (13/5/2014) pasangan Mahyeldi dan Emzalmi resmi memimpin Kota Padang sebagai Walikota dan Wakil Walikota Padang periode 2014-2019.
Kedua pasangan ini dilantik oleh Gubernur Sumatra Barat Irwan Prayitno melalui SK Mendagri. Acara pelantikan bertempat di Gedung Bundar DPRD Kota Padang Jalan Sawahan.
Proses pelantikan Walikota dan Wakil Walikota Padang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Padang Zulherman dalam rapat paripurna istimewa. Zulherman juga didamping unsur pimpinan lainnya, Masrul Rajo Intan, Afrizal, Budiman.
Acara ini juga dihadiri oleh beberapa tokoh daerah dan nasional. Diantaranya Ketua DPD RI Irman Gusman, Wagub Muslim Kasim, Walikota Depok Nurmahmudi Ismail, perantau Minang, bupati/wakil bupati, walikota se- Sumatra Barat, Kapolda Sumbar dan undangan lainnya termasuk mantan Walikota Padang periode lalu Fauzi Bahar.
Dalam pengambilan sumpah jabatan yang dipimpin oleh Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, kedua pasangan ini berkomitmen akan menjalankan amanah dengan baik dan siap melayani masyarakat.
Sumpah jabatan mereka diambil rohaniawan agama Islam dari Kementerian Agama (Kemenag) Kota Padang, Kiyai Hendri Yazid, yang meletakan al Quran di atas kepala pemimpin baru kota ini. Tentu saja, simbol ini bermakna, mereka memimpin harus berpegang teguh kepada amanat rakyat, jika tidak dilaknat Allah dan Rasul-Nya. Dan diharamkan surga atasnya.
Rasulullah SAW bersabda, "Tidaklah seorang hamba yang Allah beri amanat kepemimpinan, namun dia tidak menindaklanjutinya dengan baik, selain tak bakalan mendapat bau surga." (HR Bukhari No. 6617). Hadis senada juga dapat ditemukan pada Sahih Muslim dan kitab-kitab hadis lainnya. (BY)
Kedua pasangan ini dilantik oleh Gubernur Sumatra Barat Irwan Prayitno melalui SK Mendagri. Acara pelantikan bertempat di Gedung Bundar DPRD Kota Padang Jalan Sawahan.
Proses pelantikan Walikota dan Wakil Walikota Padang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Padang Zulherman dalam rapat paripurna istimewa. Zulherman juga didamping unsur pimpinan lainnya, Masrul Rajo Intan, Afrizal, Budiman.
Acara ini juga dihadiri oleh beberapa tokoh daerah dan nasional. Diantaranya Ketua DPD RI Irman Gusman, Wagub Muslim Kasim, Walikota Depok Nurmahmudi Ismail, perantau Minang, bupati/wakil bupati, walikota se- Sumatra Barat, Kapolda Sumbar dan undangan lainnya termasuk mantan Walikota Padang periode lalu Fauzi Bahar.
Dalam pengambilan sumpah jabatan yang dipimpin oleh Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, kedua pasangan ini berkomitmen akan menjalankan amanah dengan baik dan siap melayani masyarakat.
Sumpah jabatan mereka diambil rohaniawan agama Islam dari Kementerian Agama (Kemenag) Kota Padang, Kiyai Hendri Yazid, yang meletakan al Quran di atas kepala pemimpin baru kota ini. Tentu saja, simbol ini bermakna, mereka memimpin harus berpegang teguh kepada amanat rakyat, jika tidak dilaknat Allah dan Rasul-Nya. Dan diharamkan surga atasnya.
Rasulullah SAW bersabda, "Tidaklah seorang hamba yang Allah beri amanat kepemimpinan, namun dia tidak menindaklanjutinya dengan baik, selain tak bakalan mendapat bau surga." (HR Bukhari No. 6617). Hadis senada juga dapat ditemukan pada Sahih Muslim dan kitab-kitab hadis lainnya. (BY)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »