 |
| Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang di SMPN 37 Padang. |
BentengSumbar.com --- Yendril, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang menegaskan, program pendidikan gratis yang menjadi program unggulan Walikota-Wakil Walikota Padang harus dilaksanakan secara merata.
Menurutnya, tak hanya sekolah negeri, sekolah-sekolah swasta, MTsN/MAN, dan pesantren yang ada di Kota Padang juga harus menikmati program pendidikan gratis tersebut. Jangan sampai ada diskriminasi dalam pelaksanaan program tersebut.
"Yang sekolah di sekolah swasta, MTsN/MAN, dan pondok pesantren tersebut kan juga anak-anak kita di Kota Padang. Makanya, mereka harus menikmati juga," cakap politisi Partai Hanura ini.
Dikatakannya, anggota dewan dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) akan memperjuangkan ini. Sebab, salah satu agenda kita adalah pemerataan di bidang pendidikan.
"Disamping memperjuangkan pembangunan infrastruktur di Kota Padang, kita juga akan memperjuangkan ini kedepannya," cakapnya.
Salah satu agenda Partai Hanura di DPRD Kota Padang adalah agar warga kota merasakan keberadaan Partai Hanura. Salah satu wujudnya adalah memperjuangkan aspirasi rakyat di lembaga dewan.
"Keberadaan kita sebagai anggota dewan harus dirasakan masyarakat. Visi misi Kepala Daerah (KDH) harus kita sinergikan. Program yang belum terlaksana akan kita selesaikan," ungkapnya.
Termasuk dalam pelestarian adat dan budaya Minang sebagai identitas orang Minangkabau, juga akan menjadi fokus perjuangan anggota dewan dari Partai Hanura. Sepanjang menyangkut hajat orang banyak, Fraksi Hanura akan memperjuangkan dengan gigih nantinya.
"Kalau tak masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), tidak bisa kita prioritaskan. Sampai saat ini RPJMD belum disahkan. Kalau menyangkut hajat orang banyak, akan tetap kita perjuangkan soal pembangunan adat dan budaya tersebut," ulasnya. (BY)
Menurutnya, tak hanya sekolah negeri, sekolah-sekolah swasta, MTsN/MAN, dan pesantren yang ada di Kota Padang juga harus menikmati program pendidikan gratis tersebut. Jangan sampai ada diskriminasi dalam pelaksanaan program tersebut.
"Yang sekolah di sekolah swasta, MTsN/MAN, dan pondok pesantren tersebut kan juga anak-anak kita di Kota Padang. Makanya, mereka harus menikmati juga," cakap politisi Partai Hanura ini.
Dikatakannya, anggota dewan dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) akan memperjuangkan ini. Sebab, salah satu agenda kita adalah pemerataan di bidang pendidikan.
"Disamping memperjuangkan pembangunan infrastruktur di Kota Padang, kita juga akan memperjuangkan ini kedepannya," cakapnya.
Salah satu agenda Partai Hanura di DPRD Kota Padang adalah agar warga kota merasakan keberadaan Partai Hanura. Salah satu wujudnya adalah memperjuangkan aspirasi rakyat di lembaga dewan.
"Keberadaan kita sebagai anggota dewan harus dirasakan masyarakat. Visi misi Kepala Daerah (KDH) harus kita sinergikan. Program yang belum terlaksana akan kita selesaikan," ungkapnya.
Termasuk dalam pelestarian adat dan budaya Minang sebagai identitas orang Minangkabau, juga akan menjadi fokus perjuangan anggota dewan dari Partai Hanura. Sepanjang menyangkut hajat orang banyak, Fraksi Hanura akan memperjuangkan dengan gigih nantinya.
"Kalau tak masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), tidak bisa kita prioritaskan. Sampai saat ini RPJMD belum disahkan. Kalau menyangkut hajat orang banyak, akan tetap kita perjuangkan soal pembangunan adat dan budaya tersebut," ulasnya. (BY)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
