BENTENGSUMBAR.COM - Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ustad Tengku Zulkarnain pasang badan membela Wakil Presiden Ma'ruf Amin dari kritikan soal wacana bertemu Imam Besar Front Pembala Islam (FPI) Habib Rizieq Sihab.
Ulama asal Sumatera Utara itu meminta pihak-pihak yang mengkritik Ma'ruf Amin soal rencana bertemu Rizieq Shihab, agar jangan merendahkan ulama sekelas KH Ma'ruf Amin.
Apalagi, kata Ustad Tengku Zulkarnan, menganggap remeh KH Ma'ruf Amin.
Ustad Tengku secara khusus menyentil mantan politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean.
Ia meminta Ferdinand Hutahaean mencatat, bahwa jika saat Pilpres kemaren, jika Jokowi tidak berpasangan dengan KH Ma'ruf Amin dapat dipastikan kalah besar.
"Jangan merendahkan ulama sekelas Yai Ma'ruf Amin. Apalagi menganggap remeh beliau. Beliau itu guru saya. Ferdinand dkk perlu catat besar besar. Saat Pilpres kemarin kalau pak @jokowi tidak berpasangan dengan beliau dapat dipastikan jeblok dan kalah besar. Sampai di sini paham...?" tulis Ustad Tengku Zulkarnain di akun twitternya @ustadtengkuzul, seperti dilihat BentengSumbar.com, Sabtu, 21 November 2020.
Sebelumnya, Ustad Tengku Zulkarnain menyentil Ferdinand Hutahaean soal tradisi bangsa yang biasa dialog, apalagi tradisi ulama.
Menurut Ustad Tengku Zulkarnain, KH Ma'ruf Amin adalah ulama besar dan Wapres, sejak muda ulama politikus.
"Ferdinand, Ente mana tahu tradisi bangsa yg biasa dialogh. Apalagi tradisi ulama. Yai Ma'ruf itu Ulama Besar dan Wapres. Sejak muda Ulama Politikus. Lha Ente?" ujarnya.
(by)
« Prev Post
Next Post »