Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto baru-baru ini memutasi 80 perwira tinggi TNI, salah satu di antarnya ada sosok Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman.
Aris mengatakan, di balik mutasi Mayjen Dudung tersebut, kemungkinan besar dia bakal ikut meramaikan calon KASAD menggantikan Jendral Andika.
“Yang paling penting ini, Pak Dudung meramaikan nominasi untuk KASAD berikutnya,” kata Aris mengutip saluran YouTube Kompas TV, pada Kamis, 27 Mei 2021.
Menurut Aris, promosi Mayjen Dudung Abdurachman menjadi bintang tiga dipercepat dengan asumsi KASAD sekarang Jenderal Andika akan menjadi Panglima TNI.
“Artinya akan disiapkan untuk pengganti (Jenderal Andika Perkasa sebagai KASAD). Salah satunya adalah Pak Dudung ini,” ujar Aris.
Sebagai pengamat TNI, Aris Santoso sendiri mengaku agak luput mengikuti jejak karier Dudung Abdurachman. Kendati demikian, dia menilai promosi Mayjen Dudung ini tak lepas dari campur tangan politis karena dipercepat.
Setidaknya, kata Aris, ada empat calon kuat yang bakal menjabat sebagai KASAD, yakni Kasum TNI Letjen Eko Margiyono, Pangkostrad Mayjen Dudung Abdurachman, Pangdam Kasuari Mayjen Nyoman Cantiasa dan Pangdam Udayana Mayjen Maruli Simanjuntak.
Bagi Aris Santoso, tiga nama selain Dudung sudah lama dikenal publik. Sementara Dudung tiba-tiba muncul.
“Pak Dudung ini sebagai kuda hitam sebagai calon KASAD,” tuturnya.
Menurut Aris Santoso, dalam membaca calon KASAD atau calon Panglima TNI biasanya perlu mencari hubungannya dengan kekuasaan.
“Kalau sudah pangkat jenderal itu, kategori profesionalisme, portofolio, kemampuan sudah lewat semua. Itu dianggap sudah setara semua tinggal gimana nasib dia,” kata Aris.
Aris memprediksi bahwa akselerasi karier Mayjen Dudung Abdurachman lantaran memiliki kedekatan khusus dengan orang-orang di Istana. Menurut Aris, Dudung adalah menantu Kholid Ghozali.
“Kholid Ghozali ini adalah jenderal purnawirawan Akmil 65 yang kebetulan adalah sahabat baik Pak Taufik Kiemas waktu zaman remaja di Palembang,” jelasnya.
“Artinya apa? Artinya Pak Dudung ini sudah masuk di radarnya Mbak Mega, Ketua Umum PDIP,” sambungnya.
Aris memprediksi ada tiga nama yang berpeluang besar menjadi KASAD yaitu Eko, Dudung dan Nyoman. Untuk Maruli Simanjuntak, Aris memperkirakan akan dijadikan KASAD periode berikutnya karena masih terlalu muda.
Mengenai calon Panglima TNI, Aris berpendapat Jenderal Andika Perkasa lah yang akan menjabat orang nomor satu di TNI.
“Jenderal Andika jadi Panglima TNI karena tidak ada calon lain. Makanya disiapkan calon KASAD baru. bagi saya diskusi tentang calon Panglima TNI sudah selesai,” imbuhnya.
Source: Hops.id
« Prev Post
Next Post »