Puan Maharani Dukung Pembayaran Digital untuk Menekan Virus Covid-19

BENTENGSUMBAR.COM - Ketua DPR RI Dr. (H.C) Puan Maharani mendukung digenjotnya pembayaran digital di Indonesia. Menurut Puan, penggunaan uang elektronik dapat menjadi salah satu jalan untuk menekan penyebaran virus Covid-19 di tengah masyarakat.

"Pembayaran elektronik bisa menjadi salah satu langkah penekanan virus Covid-19, karena tidak ada lagi pertukaran uang secara langsung yang ikut menyebarkan bakteri dan kuman," ujar Puan.

Geliat pembayaran digital ini secara perlahan dapat disebarluaskan dalam berbagai transaksi, terlebih sekarang sudah banyak cara dalam melakukan hal ini. Pembayaran digital dapat dilakukan dengan payment gateway, e-Money, dan QR Code Indonesian Standard (QRIS).

Angin segar penggunaan pembayaran digital ini terlihat dari meningkatnya penggunaan jumlah uang elektronik selama pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Pada Juni 2020, penggunaan e-money adalah sebesar 353,6 juta. Hal ini menunjukan potensi besar pada penggunaan pembayaran digital oleh seluruh masyarakat.

Selama pandemi, menurut Puan, pembayaran digital telah membantu berjalannya transaksi yang lebih praktis dan sehat. Kemajuan pembayaran jenis ini hanya harus memastikan tingkat keamanannya bagi masyarakat agar lebih ideal.

Sistem cashless mengurangi pertukaran uang tunai yang berpindah dari satu tangan ke tangan yang lainnya. Pertukaran itu membuka kemungkinan untuk tersebarnya virus corona karena berpindah dari satu tangan masyarakat ke yang lainnya dalam jalur yang panjang.

"Seluruh cara yang membantu menekan penyebaran virus corona harus kita dukung. Ini bisa menjadi bagian dari adaptasi kebiasaan baru di era new normal," ujar Politisi PDI Perjuangan itu.

Dengan pembayaran digital, masyarakat juga jadi lebih mudah dalam melakukan pencatatan finansial. Pasalnya, seluruh transaksi menjadi terdata dan tercatat untuk kembali dievaluasi di kemudian hari. Pembayaran digital memungkinkan penggunanya merasa lebih nyaman karena tidak perlu repot dalam membawa banyak uang kertas atau koin. 

"Selanjutnya, kita perlu memastikan tingkat keamanan dalam penggunaan pembayaran digital ini. Data masyarakat harus dipastikan terlindungi dan tidak bisa disalahgunakan oleh orang lain," ujar Puan.

Pembayaran digital ini tidak boleh rentan ancaman kejahatan, terutama cyber crime. Masyarakat juga harus menjaga keamanannya sendiri. Jangan sampai mudah tertipu dan terpedaya dengan jebakan-jebakan kejahatan digital.

Masyarakat juga perlu diedukasi agar memiliki pemahaman penuh atas teknologi dan penggunaannya. Pasalnya, mereka yang tidak memahami teknologi dapat terjebak dalam penggunaan metode pembayaran digital ini. Apalagi untuk masyarakat di pelosok-pelosok.

Edukasi untuk pembayaran digital ini memang sebaiknya disebar secara merata, jangan hanya di kota besar saja. “Pemerataan pembayaran digital ini bisa menjadi jalan untuk pemerataan teknologi di seluruh Indonesia. Kita bersama membuat cara ini menjadi jalan yang umum dan dapat digunakan oleh seluruh masyarakat,” ujar Puan.

Ke depannya, Puan berharap pembayaran digital benar-benar dapat diadaptasi secara merata. “Semoga ini bisa menjadi salah satu jalan yang membuat kehidupan yang lebih mudah bagi masyarakat dan mendukung dalam menekan penyebaran virus Covid-19,” ujar Puan.

Laporan: Mela

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »