HEADLINE
Tiga Daerah di Sumbar Jadi Lokasi Sekolah Rakyat, Lima Puluh Kota Resmi Bergabung    
Rabu, November 12, 2025

On Rabu, November 12, 2025

Tiga Daerah di Sumbar Jadi Lokasi Sekolah Rakyat, Lima Puluh Kota Resmi Bergabung
Pertemuan antara Wagub Sumbar Vasko Ruseimy bersama Bupati Lima Puluh Kota dan Bupati Solok dengan jajaran Sekjen Kemensos dan Dirjend Strategis Kementerian PUPR. 
BENTENGSUMBAR.COM
- Pemerintah Pusat resmi menambah satu daerah lagi di Sumatera Barat (Sumbar) sebagai lokasi pembangunan Sekolah Rakyat, yaitu Kabupaten Lima Puluh Kota. Sebelumnya, program ini hanya dialokasikan untuk dua daerah, yakni Kabupaten Solok dan Dharmasraya.

Kepastian itu diperoleh usai pertemuan antara Wakil Gubernur Sumatera Barat, Vasko Ruseimy bersama Bupati Lima Puluh Kota dan Bupati Solok dengan jajaran Sekretariat Jenderal Kementerian Sosial serta Direktorat Jenderal Strategis Kementerian PUPR, di Jakarta, Selasa (12/11) lalu.

“Dari hasil koordinasi yang kita lakukan, Sumatera Barat mendapat tambahan satu lokasi pembangunan Sekolah Rakyat. Setelah Solok dan Dharmasraya, kini juga di Kabupaten Lima Puluh Kota,” ujar Vasko di Jakarta, Rabu (12/11/2025).

Vasko menegaskan, kolaborasi antara pemerintah daerah dengan kementerian teknis menjadi kunci percepatan program nasional di tingkat daerah. Menurutnya, kehadiran kepala daerah dalam proses koordinasi ini bukan sekadar formalitas, tetapi bagian dari langkah konkret memperjuangkan percepatan pembangunan yang menyentuh masyarakat.

“Daerah harus aktif, komunikatif, dan siap bergerak. Semakin cepat kita menyiapkan dukungan dan lahan, semakin cepat pula manfaat program ini dirasakan oleh masyarakat,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati Lima Puluh Kota, Safni menyampaikan bahwa penetapan daerahnya sebagai lokasi pembangunan Sekolah Rakyat akan membuka akses pendidikan yang lebih setara bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu.

“Program ini sangat berarti bagi anak-anak dari keluarga pra sejahtera di Limapuluh Kota. Kami siap mendukung penuh agar pembangunan bisa segera dimulai,” ujarnya.

Program Sekolah Rakyat merupakan inisiatif pemerintah pusat yang diperuntukkan bagi anak-anak dari keluarga miskin ekstrem, terutama yang masuk kategori desil 1–2 dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).

Sekolah ini dirancang berkonsep berasrama penuh, mencakup jenjang SD hingga SMA, dengan seluruh biaya pendidikan dan kebutuhan asrama ditanggung negara. Setiap unit pembangunan diperkirakan menelan anggaran sekitar Rp200 miliar, mencakup sarana belajar, asrama, dan fasilitas penunjang lainnya. (adpsb/bud)

Satpol PP Kota Padang Tertibkan 13 Pedagang yang Berjualan di Atas Lahan Milik Pemko    
Rabu, November 12, 2025

On Rabu, November 12, 2025

Satpol PP Kota Padang Tertibkan 13 Pedagang yang Berjualan di Atas Lahan Milik Pemko
Satpol PP Kota Padang menertibkan 13 pedagang yang berjualan di atas lahan milik Pemerintah Kota (Pemko) Padang. 
BENTENGSUMBAR.COM
- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang menertibkan 13 pedagang yang berjualan di atas lahan milik Pemerintah Kota (Pemko) Padang di Jalan Tan Malaka, Kelurahan Sawahan, Kecamatan Padang Timur, Selasa (11/11/2025) sore.

Penertiban ini dilakukan karena lahan tersebut akan digunakan untuk pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) oleh Yayasan Bhayangkari, sebagai bentuk dukungan terhadap program makan bergizi gratis dalam Asta Cita pemerintah.

Kepala Satpol PP Kota Padang, Chandra, menjelaskan bahwa sebelum penertiban dilakukan, pihaknya telah memberikan surat pemberitahuan dan imbauan kepada para pedagang sejak Selasa pekan lalu. Mereka diberi waktu selama 3 x 24 jam untuk melakukan pembongkaran lapak secara mandiri.

“Sejak awal para pedagang sudah mengetahui bahwa lahan yang digunakan merupakan aset milik Pemko Padang dan bisa dipakai sewaktu-waktu untuk kepentingan pembangunan. hari ini dilakukan penertiban karena lahan tersebut akan digunakan untuk pembangunan prasarana SPPG,” ujar Chandra.

Tertibkan Pedagang di Bungus


Satpol PP Kota Padang Tertibkan 13 Pedagang yang Berjualan di Atas Lahan Milik Pemko
Menertibkan para pedagang yang berada di kawasan pasar pagi Bungus Barat. 
Satpol PP BKO Kecamatan Bungus bersama tim gabungan menertibkan para pedagang yang berada di kawasan pasar pagi Bungus Barat, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Kota Padang, Selasa (11/11/25) pagi. 

Terlihat penertiban tersebut di ikuti oleh pihak kecamatan, pihak kelurahan serta dubalang kota Kecamatan Bungus, penertiban dilakukan secara humanis dan persusif demi terlaksananya Trantibum serta kelancaran arus lalu lintas dikawasan tersebut tidak terganggu.

Bersihkan Pohon Tumbang


Satpol PP Kota Padang Tertibkan 13 Pedagang yang Berjualan di Atas Lahan Milik Pemko
Pembersihan pohon tumbang di Kelurahan Purus. 
Personel Satpol PP Kota Padang bersama BPBD dan TRC Satlinmas bergerak cepat melaksanakan kegiatan pembersihan pohon tumbang di Kelurahan Purus, Kecamatan Padang Barat, Senin (10/11/25) pagi.

Kegiatan ini dipimpin oleh Kasi Trantib Kecamatan Padang Barat bersama Koordinator BKO Padang Barat, dengan melibatkan personel gabungan dari BKO Satpol PP, BPBD, dan TRC Satlinmas Kota Padang.

Langkah cepat ini menjadi wujud sinergi dan kepedulian bersama dalam menjaga keamanan, kenyamanan, dan ketertiban masyarakat di Kota Padang. (*)

Roy Suryo Cs Diperiksa Besok, Refly Harun: Kita Pastikan Tak Ada yang Ditahan!    
Rabu, November 12, 2025

On Rabu, November 12, 2025

Roy Suryo Cs Diperiksa Besok, Refly Harun: Kita Pastikan Tak Ada yang Ditahan!
Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun menyerukan agar Roy dkk tak ditahan oleh polisi saat jalani pemeriksaan perdana sebagai tersangka pada esok Kamis (13/11/2025).
BENTENGSUMBAR.COM
- Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun, membela Roy Suryo Cs yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tudingan ijazah palsu Jokowi. 

Ia menyerukan agar Roy dkk tak ditahan oleh polisi saat jalani pemeriksaan perdana sebagai tersangka pada esok Kamis (13/11/2025).

"Jadi save for the tersangka, ya. Jadi save bagi tersangka itu, siapa bilang enak ditahan? Mas Roy lebih baik dia di luar, lebih produktif ketimbang di tahanan. Karena itu harus kita pastikan, tanggal 13 November nanti, tidak ada yang ditahan!" ujar Refly di acara deklarasi dukungan di Gedung Juang, Jakarta Pusat, Selasa (11/11/2025).

Lebih lanjut, Refly mengatakan, kasus tudingan ijazah palsu Jokowi tak layak untuk diteruskan. 

Apalagi, kata dia, dengan menetapkan tersangka kepada Roy dkk tak seharusnya dilakukan.

"Saya mengatakan, mau asli, mau (ijazah) palsu, tidak layak diproses, ground-nya adalah konstitusi. Saya bicara tentang hak menyatakan pendapat baik secara lisan maupun tulisan. Saya menyatakan hak untuk mendapatkan informasi dan menggali informasi," ungkapnya.

"Jadi, kalau kita balikkan kepada teori seperti itu, kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut Undang-Undang Dasar. Bukan dilaksanakan menurut Undang-Undang ITE," tambahnya.

Refly menegaskan, tak boleh ada kriminalisasi terhadap penelitian sebuah dokumen akademik Jokowi. Untuk itu, ia menilai, Roy Suryo cs perlu dipastikan tak ditahan saat jalani pemeriksaan perdana sebagai tersangka.

"Selamatkan para tersangka, jangan ditahan, jangan ditangkap. Mudah-mudahan di-SP3-kan," ujar Refly. (*) 

Sumber: iNews. id

Menkeu Purbaya Temukan Barang Impor Rp 50 Juta tetapi Dicantumkan Hanya US$ 7    
Rabu, November 12, 2025

On Rabu, November 12, 2025

Menkeu Purbaya Temukan Barang Impor Rp 50 Juta tetapi Dicantumkan Hanya US$ 7
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menemukan indikasi barang impor yang dilaporkan dengan nilai jauh di bawah harga pasar atau praktik underinvoicing yang dapat merugikan penerimaan negara.
BENTENGSUMBAR.COM
- Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa melakukan peninjauan langsung terhadap proses pemeriksaan arus barang impor di kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai Tipe Madya Pabean (KPPBC TMP) Tanjung Perak, Surabaya, Selasa (11/11/2025).

Dalam kunjungan tersebut, ia menemukan indikasi barang impor yang dilaporkan dengan nilai jauh di bawah harga pasar atau praktik underinvoicing yang dapat merugikan penerimaan negara.

“Ada barang yang harganya kelihatannya kemurahan, masa harga barang sebagus itu cuma (dicantumkan) US$ 7, di marketplace hampir Rp 50 juta,” ujar Purbaya di Tanjung Perak, Surabaya.

Purbaya menegaskan, temuan tersebut akan ditindaklanjuti melalui pemeriksaan ulang terhadap dokumen dan barang terkait.

Menurutnya, langkah ini penting untuk memastikan tidak ada manipulasi nilai impor yang dapat mengurangi bea masuk dan pajak impor.

“Nanti akan kita re-check lagi,” tegasnya.

Ia menjelaskan, penindakan terhadap praktik underinvoicing menjadi bagian dari strategi pengawasan kepabeanan yang lebih ketat, sejalan dengan upaya pemerintah memperkuat integritas dan efisiensi arus barang di pelabuhan utama Indonesia.

Dalam kesempatan yang sama, Purbaya juga meninjau langsung proses pencocokan dokumen pemberitahuan impor barang (PIB) dengan kondisi fisik barang menggunakan alat container scanner.

Ia menilai pelaksanaan pemeriksaan di lapangan telah berjalan baik dan sesuai prosedur.

“Proses pemeriksaannya sudah bagus. Saya lihat juga pengoperasian container scanner yang baru dan ini membantu mempercepat pemeriksaan,” katanya.

Purbaya menambahkan, penggunaan teknologi pemindaian berbasis IT menjadi bagian dari modernisasi sistem kepabeanan nasional.

Data hasil pemeriksaan akan langsung terhubung ke pusat agar pengawasan lebih transparan dan realtime.

“Nanti kan IT based, saya akan tarik juga ke Jakarta sehingga orang Jakarta (kantor pusat) bisa lihat langsung apa yang terjadi di lapangan,” tuturnya. (*)

Realisasi Pokir Anggota DPRD Kota Padang, Iswanto Kwara dari PDIP Gelar Alek Nagari Berok Nipah    
Rabu, November 12, 2025

On Rabu, November 12, 2025

Realisasi Pokir Anggota DPRD Kota Padang, Iswanto Kwara dari PDIP Gelar Alek Nagari Berok Nipah
anggota DPRD Kota Padang dari PDI Perjungan, Iswanto Kwara menggelar Alek Nagari ini melalui pokok-pokok pikirannya sebagai wakil rakyat di Kelurahan Berok Nipah. 
BENTENGSUMBAR.COM
- Sebagai anggota DPRD Kota Padang dari PDI Perjungan, Iswanto Kwara menggelar Alek Nagari ini melalui pokok-pokok pikirannya sebagai wakil rakyat di Kelurahan Berok Nipah, Selasa (11/11/2025).

"Kita hanya menyalurkan aspirasi masyarakat di dewan. Kita terima aspirasi itu, kita pilah, dan kita perjuangkan," kata dia. 

Dikatakannya, aspirasi tersebut wajud toleransi. Acara ini mengangkat tema menuju integrasi masyarakat multikultural. 

"Harmoni keberagaman budaya yang menyatu dan terintegrasi dalam toleransi acara ini," terangnya.

Dikatakannya, Alek Nagari Berok Nipah ini menampilkan keberagaman yang dibalut dengan nuansa toleransi di Kota Padang.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang, Andree Harmadi Algamar menyampaikan apresiasi terhadap Anggota DPRD Kota Padang, Iswanto Kwara. 

"Ini bentuk perhatian DPRD kita yang bersinergi dengan pemerintah dan masyarakat. Terimakasih Pak Iswanto Kwara," kata Andree Algamar. 

Menurut dia, kegiatan ini juga aktivasi dari Program Unggulan (Progul) Pemko Padang, yaitu Jelajah Padang dan Padang Melayani. 

"Kegiatan ini salaha satu cara menjalin rasa antar suku, agama, dan ras yang sudah terintegrasi di Kelurahan Berok Nipah ini," ujarnya. (BY)

KPU Sumbar Bahas Standar Pelayanan Publik Lewat Forum Konsultasi dengan Masyarakat    
Rabu, November 12, 2025

On Rabu, November 12, 2025

KPU Sumbar Bahas Standar Pelayanan Publik Lewat Forum Konsultasi dengan Masyarakat
KPU Sumbar gelar Forum Konsultasi Publik terkait penyusunan standar pelayanan registrasi kunjungan tamu dan pengelolaan permohonan informasi, di Aula KPU Sumbar, Rabu (12/11/2025).
BENTENGSUMBAR.COM
- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat (Sumbar) menggelar Forum Konsultasi Publik terkait penyusunan standar pelayanan registrasi kunjungan tamu dan pengelolaan permohonan informasi, di Aula KPU Sumbar, Rabu (12/11/2025).

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik serta Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2012, yang mewajibkan setiap penyelenggara negara melibatkan masyarakat dalam penyusunan dan pelaksanaan pelayanan publik.

Ketua KPU Sumbar Surya Efitrimen menyampaikan, standar pelayanan menjadi tolok ukur dan pedoman dalam penyelenggaraan pelayanan publik, sekaligus acuan penilaian kualitas pelayanan yang diberikan instansi kepada masyarakat.

"Setiap instansi berkewajiban menyusun dan menetapkan standar pelayanan. Ini bagian dari komitmen kami untuk memberikan pelayanan yang berkualitas, cepat, mudah, terjangkau, dan terukur,” ujarnya, didampingi Komisioner KPU Sumbar, Medo Patria, Ory Sativa Syakban, dan Hamdan, serta Sekretaris KPU Sumbar Irzal Zamzami.

Menurutnya, penerapan standar pelayanan publik tidak hanya menjadi jaminan kepastian layanan bagi masyarakat, tetapi juga sarana untuk menjaga kepercayaan publik terhadap kinerja instansi serta memperkuat pengawasan masyarakat terhadap kesesuaian layanan yang diberikan.

Surya Efitrimen juga menyampaikan bahwa forum ini menjadi wadah dialog dan pertukaran opini antara penyelenggara layanan dan pemangku kepentingan, seperti partai politik, pemilih, serta media massa.

"Forum ini penting untuk menyelaraskan kemampuan penyelenggara layanan dengan harapan publik, meminimalisir dampak kebijakan yang merugikan masyarakat, serta meningkatkan partisipasi publik dalam penyelenggaraan pelayanan KPU,” katanya.

Hasil dari forum ini akan dituangkan dalam berita acara janji perbaikan pelayanan publik dan menjadi dasar penetapan keputusan standar pelayanan registrasi layanan tamu serta standar pelayanan pengelolaan permohonan informasi.

Kemudian, laporan hasil kegiatan juga akan disampaikan kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) RI sebagai bentuk akuntabilitas dan transparansi KPU Sumbar.

"Kami berharap forum ini menghasilkan saran dan masukan konstruktif demi peningkatan kualitas pelayanan publik KPU Sumbar sebagai penyelenggara pemilu yang profesional dan berintegritas,” ucapnya, di hadapan 31 peserta yang terdiri dari perwakilan instansi, partai politik, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) universitas, serta awak media. (*)

UT Medan dan OUM Penang Perkuat Kolaborasi Pendidikan Jarak Jauh di Asia Tenggara    
Rabu, November 12, 2025

On Rabu, November 12, 2025

UT Medan dan OUM Penang Perkuat Kolaborasi Pendidikan Jarak Jauh di Asia Tenggara
Universitas Terbuka (UT) Medan melakukan kunjungan resmi ke Open University Malaysia (OUM) Penang pada Selasa, 11 November 2025
BENTENGSUMBAR.COM
- Dalam upaya memperluas jejaring internasional dan memperkuat kerja sama akademik di kawasan Asia Tenggara, Universitas Terbuka (UT) Medan melakukan kunjungan resmi ke Open University Malaysia (OUM) Penang pada Selasa, 11 November 2025. Kunjungan ini menjadi langkah penting dalam mempererat sinergi antar perguruan tinggi berbasis pendidikan jarak jauh di era digital.

Rombongan UT Medan dipimpin langsung oleh Direktur UT Medan, Yasir Riady, yang turut didampingi oleh dosen, staf akademik, serta mahasiswa Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) UT Penang. Setibanya di kampus OUM Penang, rombongan disambut dengan hangat oleh Norhayati Razali, Director of OUM Penang Learning Center, beserta jajaran manajemen dan staf akademik universitas tersebut.

Dalam sambutannya, Yasir Riady menegaskan bahwa kunjungan ini bukan sekadar silaturahmi akademik, melainkan bagian dari langkah strategis memperkuat kolaborasi lintas negara di bidang pendidikan terbuka dan jarak jauh. Ia menilai, kemitraan UT–OUM menjadi kunci menghadapi tantangan pendidikan global yang semakin terhubung oleh teknologi digital.

“UT dan OUM memiliki visi yang sama, yaitu membuka akses pendidikan tinggi bagi siapa pun, kapan pun, dan di mana pun. Melalui kolaborasi ini, kami berharap tercipta inovasi pembelajaran berbasis teknologi, riset kolaboratif antarnegara, serta pengembangan kapasitas dosen dan mahasiswa yang lebih luas,” ujar Yasir Riady.

Yasir juga menyampaikan apresiasi terhadap kiprah OUM yang selama puluhan tahun konsisten memberikan akses pendidikan berkualitas bagi masyarakat lintas usia dan profesi. Menurutnya, pengalaman panjang OUM menjadi inspirasi bagi UT untuk terus berinovasi dalam sistem pendidikan jarak jauh yang inklusif dan adaptif terhadap kebutuhan zaman.

Sementara itu, Norhayati Razali menyambut baik inisiatif UT Medan dalam memperkuat hubungan antar perguruan tinggi terbuka di kawasan Asia Tenggara. Ia menekankan pentingnya kerja sama yang berkelanjutan dalam berbagai bidang, mulai dari riset bersama, pertukaran akademik, hingga pengabdian masyarakat lintas negara.

“Kami melihat banyak potensi yang bisa dikembangkan antara OUM dan UT, terutama dalam joint research, community service, serta penguatan kurikulum berbasis digital learning. Dunia pendidikan kini menuntut kolaborasi, bukan kompetisi,” ungkap Norhayati.

Kunjungan tersebut juga diwarnai dengan sesi diskusi antara tim UT Medan dan OUM Penang mengenai peluang kerja sama konkret di masa depan. Kedua pihak sepakat untuk menjajaki pengembangan program pertukaran mahasiswa dan dosen, serta pelatihan bersama di bidang teknologi pendidikan.

Acara diakhiri dengan sesi foto bersama di halaman kampus OUM Penang sebagai simbol komitmen untuk melanjutkan sinergi positif antar dua lembaga pendidikan terbuka ini.

Kunjungan UT Medan ke OUM Penang menandai babak baru hubungan akademik yang semakin erat antara Indonesia dan Malaysia, sekaligus menegaskan peran penting pendidikan jarak jauh sebagai jembatan kolaborasi regional dalam mencetak sumber daya manusia unggul di Asia Tenggara. (*)

Wagub Vasko Ruseimy: Komitmen Presiden Prabowo Membangun Tanpa Sekat Politik Menunjukkan Jiwa Kenegarawanan    
Rabu, November 12, 2025

On Rabu, November 12, 2025

Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Vasko Ruseimy
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto menyalami Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Vasko Ruseimy dalam suatu kegiatan. 
BENTENGSUMBAR.COM
- Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Vasko Ruseimy menilai pernyataan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, yang menegaskan akan membangun seluruh daerah tanpa memandang hasil kontestasi politik, adalah cerminan sikap kepemimpinan yang berjiwa besar dan berorientasi pada kepentingan rakyat.

“Apa yang disampaikan Presiden Prabowo merupakan contoh nyata jiwa kenegarawanan. Ia menunjukkan kepada kita semua bahwa pembangunan bangsa adalah tanggung jawab bersama, bukan soal menang atau kalah dalam politik,”ujar Vasko di Jakarta, Selasa (11/11/2025).

Vasko lalu menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya atas perhatian serta komitmen pemerintah pusat terhadap Provinsi Sumbar. Menurutnya, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo, Sumbar telah mendapat perhatian yang cukup besar melalui berbagai program Pemerintah Pusat.

“Mulai dari pembangunan infrastruktur, peningkatan akses pendidikan, penguatan sektor pertanian hingga bantuan sosial. Semua itu dirasakan nyata oleh masyarakat Sumatera Barat,” tambahnya.

Sebelumnya, dalam acara Taklimat Kader Gerindra di Padepokan Garudayaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu (7/11) lalu, Presiden Prabowo menegaskan akan tetap membangun seluruh wilayah Indonesia tanpa diskriminasi politik.

“Walaupun saya kalah di Sumatera Barat, nggak ada masalah. Tetap kita bangun,” tegas Presiden dalam pidatonya.

Vasko mengatakan, pernyataan tersebut mendapat sambutan positif dari masyarakat Sumatera Barat. Menurutnya, hal itu menunjukkan komitmen Presiden untuk menghapus sekat politik dalam pembangunan nasional. “Sumatera Barat adalah bagian dari Indonesia. Kami siap bersinergi dengan pemerintah pusat untuk melanjutkan agenda pembangunan bangsa,” ungkapnya.

Selain itu, Vasko juga menilai ada ikatan emosional antara masyarakat Minangkabau dan Presiden Prabowo yang terbangun lewat kedekatan sejarah dan nilai-nilai perjuangan. “Bagi masyarakat Sumbar, Bapak Prabowo sudah seperti keluarga sendiri. Orang Minang tahu siapa yang bekerja dengan hati. Kami melihat ketulusan itu dalam cara beliau memimpin,” ujarnya.

Vasko kemudian menyampaikan, masyarakat Sumbar menantikan rencana kunjungan Presiden Prabowo ke daerah-daerah, termasuk ke Ranah Minang. “Insya Allah, Sumatera Barat siap menyambut Bapak Presiden. Tanah Minang selalu terbuka untuk pemimpin yang datang dengan niat tulus membangun,” tutupnya. (adpsb/bud)

Rocky Gerung: Negeri ini Dikendalikan Kaum Oportunis         
Rabu, November 12, 2025

On Rabu, November 12, 2025

Rocky Gerung: Negeri ini Dikendalikan Kaum Oportunis
Pengamat politik Rocky Gerung menyebut dalam mempelajari sejarah juga perlu mengingat para pengkhianat atau orang-orang oportunis.
BENTENGSUMBAR.COM
- Pengamat politik Rocky Gerung menyebut dalam mempelajari sejarah juga perlu mengingat para pengkhianat atau orang-orang oportunis.

“Kita mesti ucapkan sejarah secara terang-terangan bahwa This is the country many opportunity but managed by opportunist, negeri ini punya banyak kesempatan tapi dikendalikan oleh kaum oportunis, kira-kira itu,” kata Rocky dikutip dalam kanal YouTube pribadinya, Rabu, 12 November 2025.

Mulanya, Rocky membeberkan perjalanan sejarah di Indonesia yang selalu ada dua fraksi. 

Pertama, fraksi yang berpikir untuk menghasilkan kemajemukan dan keadilan sosial. 

Kedua, fraksi yang hanya sekadar menunggu hasil survei dan memiliki ide kosong.

“Atau fraksi yang ada di kekuasaan, saya sebut itu fraksi kiri yang pada awalnya penuh dengan kekuatan ideologis akhirnya dilumpuhkan secara metodologis oleh hasil lembaga survei” ungkapnya.

Oleh karena itu, akademisi yang dikenal kritis ini mengingatkan bahwa substansi Hari Pahlawan bukan mengenang kepahlawanan tapi pengkhianatan. 

“Di belakang isu-isu kepahlawanan, di belakang teman-teman kepahlawanan, para pengkhianat itu tetap ada di sekeliling kita, bahkan sangat dekat dengan kita,” tandasnya. (*) 

Sumber: RMOL