Semprot Anwar Abbas, FH: Anda Ancam Presiden? Anda Mau Takut-takuti Negeri Ini?

BENTENGSUMBAR.COM – Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean (FH) bereaksi keras atas Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas yang ia duga mengancam Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Ferdinand Hutahaean menegaskan bahwa jika memang Anwar Abbas benar bermaksud mengancam Presiden, maka ia dan ratusan juta rayat Indonesia siap melawan Anwar Abbas dan kelompoknya.

Ia mengatakan itu sebagai respons terhadap pernyataan AnwarAbbas bahwa Presiden Jokowi dapat terkena getah dari penangkapan Ustaz Farid Okbah oleh Densus 88.

“Getah apa maksudmu pak Abbas? Anda mengancam Presiden? Anda mau menakut-nakuti negeri ini?” kata Ferdinand Hutahaean melalui akun Twitter pribadinya pada Rabu, 17 November 2021.

“Jika iya, SAYA, KAMI DAN RATUSAN JUTA RAKYAT INDONESIA SIAP MELAWAN BAPAK DAN GEROMBOLAN BAPAK..!!” tambahnya.

Di akhir pernyataannya, Ferdinand Hutahaean juga mengajak followers-nya yang siap melawan teroris untuk membagikan cuitannya tersebut.

“Kawan-kawan siap melawan teroris? Jika iya, RT atau komen, biar mereka tau kita tidak takut..!!” katanya.

Sebelumnya, Anwar Abbas mendesak Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror untuk segera menjelaskan terkait penangkapan terhadap Ketua Umum Partai Dakwah Rakyat Indonesia (PDRI), Ustaz Farid Okbah.

“Kita meminta Densus 88 agar bisa menjelaskan hal ini sejelas-jelasnya kepada publik,” katanya pada Selasa, 16 November 2021, dilansir dari Merdeka.

Anwar Abbas mengaku bahwa baginya, penangkapan Farid Okbah sangat mencengangkan dan mengagetkan.

Sebab, lanjutnya, kalau Farid Okbah ditangkap oleh Densus 88, maka tentu itu terkait dengan masalah terorisme.

“Pertanyaan saya, tindakan apa yang telah dilakukan oleh Farid Okbah yang terkait dengan terorisme?” kata Anwar Abbas.

“Sebab sepanjang pengetahuan saya yang bersangkutan adalah seorang ulama yang anti dengan tindak kekerasan tapi kok dia ditangkap oleh Densus 88,” lanjutnya.

Oleh sebabitulah, Anwar Abbas meminta supaya Densus 88 segera menjelaskan alasan penangkapan tersebut.

“Sebab meskipun yang bertindak ini adalah Densus 88 tetapi yang terkena getahnya tentu adalah Presiden Jokowi,” ujarnya.

Anwar Abbas menilai bahwa saat ini, telah banyak pihak yang mencoba menggiring untuk membuat citra negatif pemerintahan Presiden Jokowi atas perselisihan dengan para ulama.

“Saya terus terang tidak yakin dan tidak percaya. Saya tidak yakin presiden Jokowi akan memerintahkan hal itu,” kata Anwar Abbas.

“Untuk itu saya meminta kepada pihak-pihak yang terlibat dalam penangkapan ini supaya juga menjaga nama baik Pak Jokowi sebagai presiden,” lanjutnya.

Sebelumnya, Kabagpenum Div Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan mengatakan bahwa Farid Okbah diamankan di Kelurahan Jati Melati, Kecamatan Pondok Melati, pada Selasa, 16 November 2021, sekitar pukul 04.43 WIB.

“Keterlibatan sepuh atau Dewan Syuro JI. Kemudian anggota Dewan Syariah BM ABA, kemudian tahun 2018 dia ikut memberikan uang tunai untuk Perisai Nusantara Esa,” kata Ramadhan. (terkini)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »