Dengan Sepatu Running dan Rompi, Puan Meninjau Vaksinasi di Penjaringan

BENTENGSUMBAR.COM - Pemerintah serta elemen masyarakat lainnya terus mendorong kegiatan vaksinasi di setiap daerah. Hal itu bertujuan agar terbentuknya herd immunity (kekebalan kelompok). 
 
Terbaru, Ketua DPR RI, Puan Maharani meninjau lokasi vaksinasi di Pasar Ikan Modern Muara Baru, Jakarta Utara, Kamis, 2 September 2021. 

Vaksinasi tersebut diinisiasi oleh Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) yang menargetkan warga pesisir. nelayan, dan Usaha Kecil, Mikro, dan Menengah (UMKM).

Dalam kunjungannya kali ini, Puan sampai ke lokasi sekitar pukul 9.55 Wib dengan kendaraan dinas, cucu dari proklamator itu menggunakan rompi berwarna merah marun dengan tulisan 'Vaksin Aman Masyarakat Sehat'.

Uniknya, Puan tidak menggunakan pakaian dinas. Dia lebih santai menggunakan kaos panjang berwarna hitam dengan bawahan hitam. Selain itu, Puan terlihat menggunakan sepatu running dengan rambut yang dicepol.

Dalam kunjunganya ini, Puan menyapa para panitia vaksinasi dengan berbincang. 

"Berapa targetnya hari ini dan dimulai dari jam berapa?," tutur Puan.

"Target 2500 dan hari ini dimulai dari jam 6.30 pagi bu," tutur salah satu panitia yang bertugas. 

Tak henti di sana, Puan juga menyapa para warga yang sudah mengantre. Terlihat Puan bertanya kepada salah satu warga yang ikut vaksin. 

"Dari jam berapa bu datang? sudah makan belum?," tutur Puan. 

"Sudah dari pagi bu, tadi sebelum ke sini saya makan dulu," tutur salah satu warga. 

Sembari melewati antrean, Puan mengingatkan warga. 

"Jangan pada takut vaksin ya. Vaksin itu agar kita bisa lepas dari pandemi dan sehat - sehat semuanya ya," tutur Puan. 

Sekitar 15 menit, Puan menyapa para warga di Pasar Ikan Modern Muara Baru. Selanjutnya Puan mendatangi posko vaksin yang terletak di dalam gedung asar Ikan Modern Muara Baru.

Usai melihat secara langsung proses vaksin, Puan kembali ke luar gedung Pasar Ikan Modern Muara Baru untuk memberikan kata sambutan. 

Puan menyambut gembira adanya vaksinasi yang dilakukan oleh HIPMI. "Ini sesuatu kegiatan yang sangat baik dari HIPMI dan mereka adalah kumpulan anak muda berkarya, pejuang pengusaha. Sangat bagus," tutur Puan dalam kata sambutannya. 

Ia melanjutkan bahwa semua elemen masyarakat harus berjuang agar bermanfaat bagi masyarakat dan agar rakyat tahu apa yang kita kerjakan. 

"Ini masa sulit yang dirasakan oleh seluruh dunia. Saya berharap mayoritas indonesia tervaksin dan menjadikan Indonesia kembali sehat," tutur Puan.

Puan melanjutkan bahwa ia mengapresiasi HIPMI yang sudah melakukan vaksinasi di 6 provinsi dengan lebih 5 ribu vaksin yang telah didistribusikan. 

"Kegiatan ini harus diteruskan dengan gotong royong bersama - sama. Dimanapun vaksinasi dilakukan saya siap bergotong royong untuk masyarakat," tutur Puan. 

Mengenai pendistribusian, lanjut Puan bahwa pemerintah dan elemen masyarakat lainnya harus jemput bola dan datang ke tempat - tempat tersebut.

"Vaksinasi tidak hanya dikerjakan oleh pemerintah perlu adanya gotong royong dan bagaimana cara pemakaiannya. Semua elemen itu harus gotong royong bisa menjalankan dan indonesia menjadi salah satu negara yang vaksinasi tinggi," ujar Puan. 

Ia melanjutkan bahwa saat ini Indonesia merupakan negara ke 7 yang sudah vaksinasi ke masyarakatnya. Hal itu menurut Puan bukan hal yang mudah. 

"Bayangkan berapa banyak jiwa di Indonesia. Maka dari itu diperlukan gotong royong semua elemen masyarakat agar vaksinasi bisa optimal," imbuh Puan. 

Sementara itu, Hakim salah satu masyarakat merasa kaget saat Puan Maharani datang ke lokasi vaksinasi. Menurut dia, kedatangan Puan menjadi angin segar bahwa masyarakat diperhatikan oleh pemerintah.

“Saya tidak tahu kalau bu Puan bakal datang ke sini. Ya, ini seperti dorongan dan dukungan bagi masyarakat ya. Apalagi bagi saya yang hidup di pesisir utara Jakarta ini. Saya terima kasih banget,’ tutur Hakim.

Perlu diketahui, indonesia telah kedatangan sekitar 220 juta dosis vaksin dari berbagai merek, baik dalam bentuk bulk maupun vaksin jadi.

Untuk vaksin produksi Pfizer, rencananya Indonesia akan mendapatkan 54,6 juta dari yang sudah diterima sekitar 1,5 juta dan hari ini merupakan kedatangan kedua hampir 1,2 juta dosis.

Dia juga menambahkan, sejak awal vaksinasi pada 13 Januari 2021 butuh waktu 26 pekan untuk mencapai 50 juta suntikan.Kemudian di akhir Agustus 2021 lalu, Indonesia berhasil mencapai 50 juta kedua hanya dalam waktu enam pekan.

Selama Agustus lalu, stok vaksin bertambah sekitar 43 juta dosis dan distribusi vaksin sebanyak 15,2 juta di pekan ke-4 Agustus dan 20,3 juta di pekan ke-5 Agustus dan awal September.
 
Laporan: Mela

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »