Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul, M. Jamiluddin Ritonga berpandangan bahwa jika PDIP bergabung koalisi belum tentu dapat melakukan “bersih-bersih warisan Jokowi” di kabinet Merah Putih. |
Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul, M. Jamiluddin Ritonga berpandangan bahwa jika PDIP bergabung koalisi belum tentu dapat melakukan “bersih-bersih warisan Jokowi” di kabinet Merah Putih.
Sebab, tak sedikit para menteri warisan Jokowi berasal dari unsur parpol menempati posisi strategis.
“Bahlil Lahadalia misalnya, bila dibersihkan dari koalisi, tentu akan mendapat perlawanan dari Golkar. Begitu juga Zulhas, PAN tentu tak menghendaki ketumnya digusur dari menteri,” kata Jamiluddin kepada RMOL, Jumat, 6 Juni 2025.
Menurut Jamiluddin, sekalipun PDIP ingin bersih-bersih, itu hanya menyasar menteri yang berasal bukan dari unsur Parpol.
“Misalnya Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Menteri Koperasi Budi Arie. Mereka ini bila digusur dari menteri tidak akan mendapat reaksi dari partai politik mana pun,” pungkas dia.
Sebelumnya, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, Mensesneg Prasetyo Hadi bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri baru-baru ini.
Pertemuan tersebut memberikan sinyal PDIP bakal bergabung dengan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. (*)
Sumber: RMOL
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »