Jadi Abdi Negara Selama 40 Tahun, Afriadi Purna Tugas

Suara Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora), Afriadi terbata-bata. Dirinya menahan sebak di dada.

BENTENGSUMBAR.COM - Suara Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora), Afriadi terbata-bata. Dirinya menahan sebak di dada.

"Rapat bulanan ini adalah rapat terakhir yang saya ikuti, bulan depan tentu dengan wajah baru lagi," katanya di depan Wali Kota Padang dan Wakil Wali Kota saat Monthly Meeting di Balai Kota Padang, Senin (25/8/2025). 

Afriadi akan memasuki purna tugas sebagai abdi negara. Tepat tanggal 1 September nanti, Afriadi tidak lagi berstatus ASN Pemko Padang. "Terimakasih atas segalanya," ungkap Afriadi lirih. 

Afriadi merupakan salah satu pejabat senior di Pemko Padang. Tercatat, sudah 40 tahun mengabdikan diri bagi negara. Kariernya sebagai pegawai dimulai di tahun 1985. "Saya pertama kali menjadi honorer pada bulan September tahun 1985. Kemudian SK CPNS terbit di bulan Maret tahun 1986," katanya sambil menceritakan dirinya. 

Afriadi bertugas pertama kali di Kanwil BKKBN Sumatera Barat. Sepuluh tahun bekerja, Afriadi dipercaya sebagai bendaharawan. Agar kariernya berkembang, Afriadi memilih bertugas di daerah. Kota Padangpanjang jadi pilihannya. "Tahun 1996 saya pindah ke Padangpanjang," ucap Afriadi.

Di Padangpanjang, Afriadi menduduki jabatan Kepala Urusan (Kaur) setara eselon V. Dua tahun di Padangpanjang, Afriadi ditarik ke Kota Padang. Sesampainya di Padang, karier Afriadi terus meroket. "Sepanjang 29 tahun saya di Padang, banyak jabatan yang saya rasakan dan tidak terputus," akunya. 

Sepuluh jabatan, mulai dari eselon IV, III dan II telah dicobanya. Terakhir sebagai Kepala Dispora. "Selama itu menjabat, saya tidak ada berurusan dengan APH, semua berkat bimbingan dari bapak dan ibu semua," jelas Afriadi di depan peserta Monthly Meeting. 

Diakui Afriadi, cukup banyak lika liku yang dirasakannya sebagai Abdi Negara (ASN). Terutama saat pandemi Covid-19 lalu. Ketika di tahun itu, lima pejabat di lingkup kerjanya terinfeksi Covid-19. "Saya tak tersentuh Covid-19 ketika itu, mungkin Allah tak mengizinkan Covid untuk mendekati saya, mungkin karena saya bekerja ikhlas, bekerja hati-hati, tak sesuka hati," katanya. 

Menjelang berakhir masa tugas di Pemko Padang, Afriadi telah mampu mendatangkan cukup banyak pesepeda ke Padang. Pada Hari Jadi Kota (HJK) Padang ke-356 kemarin, Afriadi sukses menghadirkan 60 ribu orang di kegiatan Gowes Siti Nurbaya Adventure (GSNA). "Angka itu melampaui target yang disampaikan pak Wali Kota ke saya, alhamdulillah kegiatannya sukses," jelas Afriadi. 

Kerja keras Afriadi selama ini mendapat apresiasi dari Wali Kota Padang Fadly Amran. Wali Kota muda itu menyampaikan terima kasih tak terhingga atas pengabdian Afriadi selama ini. "Terima kasih atas kontribusi dan dedikasinya selama ini, mohon maaf jika ada kesalahan selama ini," ungkap Fadly Amran. 

Di depan seluruh kepala OPD, Afriadi mendapat piagam penghargaan dan cenderamata dari Wali Kota dan Wakil Wali Kota. Afriadi nampak senang dan menjabat erat tangan seluruh koleganya dalam bekerja selama ini.(Charlie)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News