Hadirkan Sebuah Jembatan di Rimbo Gaek Tarantang, Wako Hendri Septa Apresiasi PT Semen Padang

BENTENGSUMBAR.COM - Wali Kota Padang Hendri Septa memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas bantuan yang terus diberikan PT Semen Padang dalam upaya percepatan pembangunan di kota yang ia pimpin. 

Seperti kali ini, bantuan yang diberikan oleh perusahaan semen tertua di Indonesia itu cukup fantastis. 

Tak tanggung-tanggung, sebuah jembatan senilai Rp2,1 miliar pun berhasil dibangun di kawasan Rimbo Gaek, Kelurahan Tarantang, Kecamatan Lubuk Kilangan.

"Alhamdulillah, atas nama Pemerintah Kota Padang kita sangat berterima kasih sekali kepada PT Semen Padang yang telah membantu membangun Jembatan Rimbo Gaek ini melalui Program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL)-nya," ungkap Wali Kota saat meresmikan jembatan tersebut bersama Direktur Keuangan dan Umum PT Semen Padang Oktoweri, Kamis (22/12/2022) siang.

"Perhatian PT Semen Padang melalui CSR-nya memang sangat luar biasa. Kita sedang memikirkan, PT Semen Padang kiranya sudah melakukannya. Semoga berkah bagi PT Semen Padang dan bermanfaat bagi masyarakat tentunya," sambung Wako Padang didampingi Kabag Prokopim Amrizal Rengganis saat itu.

Lebih lanjut Wali Kota milenial itu mengatakan pembangunan Jembatan Rimbo Gaek ini sangat bermanfaat karena akan menghubungkan masyarakat yang berada pada beberapa RT di RW I kawasan Rimbo Gaek.

"Selama ini warga dari Rimbo Gaek terisolir dan untuk akses keluar terpaksa berputar menempuh perjalanan yang lumayan jauh atau bahkan ada yang menyeberang sungai. Alhamdulillah, setelah adanya jembatan ini tentu tak perlu jauh-jauh lagi pergi keluar. Jadi ini berkah bagi kita semua, semoga juga dapat menghidupkan perekonomian masyarakat di sini ke depan," imbuh orang nomor satu di Kota Padang itu bersemangat. 

Pada kesempatan itu Direktur Keuangan dan Umum PT Semen Padang Oktoweri juga mengatakan, PT Semen Padang bangga bisa mewujudkan pembangunan jembatan yang merupakan keinginan atau aspirasi masyarakat Rimbo Gaek, Tarantang atau Lubuk Kilangan pada umumnya melalui Program TJSL PT Semen Padang dan Program Khusus Nagari.

"PT Semen Padang tidak ingin melihat masyarakat sekitar perusahaan terisolir. Bahkan sebelum ada jembatan ini, masyarakat Rimbo Gaek harus menyeberang sungai dan tentunya beresiko, meskipun ada akses lain ke Rimbo Gaek melalui Parak Karambia. Mudah-mudahan jembatan Rimbo Gaek ini dapat mendekatkan masyarakat dengan daerah lainnya di Tarantang dari berbagai aspek. Baik dalam menjual hasil ladang maupun akses pendidikan dan lain sebagainya," ujar Oktoweri.

Teekait pembangunan jembatan tersebut, ungkap Okto, yaitu memiliki panjang 20 meter dengan lebar 5,5 meter. Masa pengerjaan jembatan ini selama 3 bulan. 

"Jembatan ini mulai dibangun September lalu dan selesai November kemarin dengan anggaran Rp2,1 miliar. Kita juga berharap ke depan ada kontribusi dari Pemko Padang dan DPRD Kota Padang untuk kelanjutan akses jalan dari jembatan Rimbo Gaek ke beberapa kawasan di sini. Karena kalau jembatan saja yang ada jalannya gak ada tentu jadi sia-sia. Saya yakin Pemko di bawah kepemimpinan Pak Wali Kota Hendri Septa pasti akan berupaya merealisasikannya," ujarnya.

Seperti diketahui, di daerah Rimbo Gaek tersebut memiliki jumlah Kepala Keluarga (KK) cukup banyak. Ada sekitar 80 KK dengan jumlah jiwanya sekitar 400 orang. 

Di Rimbo Gaek ini terdapat dua RT, yaitu RT 3 dan RT 4 dan kedua RT ini berada di kawasan RW 1 Tarantang. 

Di Rimbo Gaek ini banyak hasil ladang yang selama ini menunjang perekonomian warga sekitar terutama durian, kulit manis dan lainnya.

Dalam kesempatan itu hadir Camat Luki Elfian Putra Ifadi bersama unsur Forkopimca Luki dan Lurah Tarantang M. Farhan.

Selain itu juga terlihat Ketua KAN Luki Datuak Basri Rajo Usali serta Sekretarisnya Armansyah Datuak Rajo Gadang dan elemen masyarakat di kelurahan setempat. (Dv/Prokopim Pdg)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »